• Home
  • About Us
  • Contact Us
  • Disclaimer
  • TOS
  • Privacy Policy

Kembali Cerah

  • Tutorial
  • Pelajaran
  • Tentang Internet
  • Teknologi
    • Smartphone
    • Laptop

MENU

  • Android
  • Cisco Packet Tracer
  • CMS (Content Management System)
  • HTML
  • InternetGratis
  • Jaringan
  • Mikrotik
  • MUSIC
  • OS
  • PELAJARAN
  • PROXMOX
  • Server
  • Sistem Operasi LINUX
  • Sistem Operasi Windows
  • Tentang IT (Informasi & Teknologi)
  • TIPS dan TRIK
  • Web
Home » Server » Cara membuat Repository sendiri menggunakan iso

Cara membuat Repository sendiri menggunakan iso

CARA MEMBUAT REPOSITORY SENDIRI MENGGUNAKAN ISO

Pengertian Repository:

Repository, adalah sekumpulan paket-paket aplikasi atau program untuk sebuah sistem operasi (red : Linux) yang digunakan untuk menunjang kinerja dari sebuah aplikasi, program, dan sebagainya yang didapatkan dari Server Mirror website paket-paket tersebut.(Silahkan klik Pengertian Mirror). Bisa dibilang Repository ini adalah paket-paket khusus untuk sebuah sistem operasi yang kemudian paket-paket tersebut di instal untuk mendapatkan kinerja lebih baik dari sebuah sistem operasi.

Cara menginstall Repository di Server:

1. Hal pertama yang harus dilakukan adalah masuk ke dalam direktory tempat dimana kumu menyimpan file iso kamu gunakan perintah ls untuk melihat isi direktory:
#ls

2. Setelah itu kita membuat direktory baru bermana dvd1 kedalam direktory mnt, cara membuatnya dengan script sebagai berikut:
#mkdir /mnt/dvd1

3. Setelah itu kita  membuat direktory baru bermana dvd2 kedalam direktory mnt, cara membuatnya dengan script sebagai berikut:
#mkdir /mnt/dvd2

4. Setelah itu kita membuat direktory baru bermana dvd3 kedalam direktory mnt, cara membuatnya dengan script sebagai berikut:
#mkdir /mnt/dvd3

5. Setelah itu kita memount iso debian dvd-1 kedalam direktori dvd1, cara memountnya menggunakan script sebagai berikut:
#mount -o loop debian-7.8.0-i386-DVD-1.iso /mnt/dvd1/

6. Setelah itu kita memount iso debian dvd-2 kedalam direktori dvd2, cara memountnya menggunakan script sebagai berikut:
#mount -o loop debian-7.8.0-i386-DVD-2.iso /mnt/dvd2/

7. Setelah itu kita memount iso debian dvd-3 kedalam direktori dvd3, cara memountnya menggunakan script sebagai berikut:
#mount -o loop debian-7.8.0-i386-DVD-3.iso /mnt/dvd3/

8. Setelah itu kita masuk ke sources.list untuk mendaftarkan repository baru kita, dengan script sebagai berikut:
#nano /etc/apt/sources.list

9. Cara penulisan direktory yang telah kita buat di dalam sources.list sebagai berikut:
deb file:/mnt/dvd1 wheezy contrib main
deb file:/mnt/dvd2 wheezy contrib main
deb file:/mnt/dvd2 wheezy contrib main

10. Setelah mengeditnya tekan Ctrl + x kemudian klik y kemudian enter, untuk menyimpan konfigurasi yang kita lakukan, lihat gambar dibawa ini.

11. Kemudian kita masuk kedalam direktory rc.local dengan script sebagai berikut:
#nano /etc/rc.local

12. Setelah masuk kedalam direktory rc.local kita melakukan konfigurasi dengan menambahkan script sebagai berikut:
#mount -o loop debian-7.8.0-i386-DVD-1.iso /mnt/dvd1/ 
#mount -o loop debian-7.8.0-i386-DVD-2.iso /mnt/dvd2/ 
#mount -o loop debian-7.8.0-i386-DVD-3.iso /mnt/dvd3/ 

13. Setelah itu kita mengupdate repository kita agar bisa digunakan:
#apt-get update
Tweet

Terimakasih anda telah membaca artikel tentang Cara membuat Repository sendiri menggunakan iso. Jika ingin menduplikasi artikel ini diharapkan anda untuk mencantumkan link https://kembalicerah.blogspot.com/2017/01/cara-membuat-repository-sendiri.html. Terimakasih atas perhatiannya.

Related Posts

di 2:36 AM
Label: Server

{ 0 komentar... read them below or add one }


Post a Comment

Newer Post Older Post Home

Popular Posts

  • Cara menghubungkan 2 jaringan yang berbeda dengan Cisco Packet Tracer..?
    Cara menghubungkan 2 jaringan yang berbeda dengan Cisco Packet Tracer..?
    Bagaimana menghubungkan 2 jaringan yang berbeda dengan Cisco Packet Tracer..?     Jika anda ingin menghubungkan 2 jaringan yang ber...

Arsip Blog

  • April 2019 (2)
  • January 2017 (27)
  • October 2016 (4)
  • January 2016 (2)
  • September 2015 (2)
  • August 2015 (4)
  • July 2015 (2)
  • May 2015 (1)
  • March 2015 (16)
  • February 2015 (3)

Labels

PELAJARAN Jaringan Tentang IT (Informasi & Teknologi) Server Sistem Operasi LINUX Cisco Packet Tracer Mikrotik InternetGratis HTML PROXMOX TIPS dan TRIK Android CMS (Content Management System) MUSIC OS Sistem Operasi Windows Web
Copyright Kembali Cerah: Cara membuat Repository sendiri menggunakan iso